Moq: | 1 PC |
Harga: | ¥65 ~ 250 |
kemasan standar: | Kemasan kotak karton dan kayu lapis |
Periode pengiriman: | 3 hari |
metode pembayaran: | L/C,D/A,T/T,D/P,Western Union,MoneyGram |
Kapasitas Pasokan: | 500-10000 per bulan |
Sensor Hall adalah sensor medan magnet berdasarkan efek Hall, yang mengubah variasi medan magnet menjadi sinyal tegangan untuk output. Sensor ini banyak digunakan dalam industri seperti manufaktur, otomotif, elektronik konsumen, dan perangkat medis, berfungsi sebagai landasan untuk kontrol peralatan yang cerdas dan presisi. Di bawah ini adalah analisis prinsip kerjanya, klasifikasi, metrik kinerja, aplikasi, dan tren masa depan.
Efek Hall, ditemukan oleh fisikawan Amerika Edwin Hall pada tahun 1879, menjelaskan pembangkitan perbedaan potensial (tegangan Hall) di seluruh semikonduktor atau konduktor ketika arus listrik mengalir tegak lurus terhadap medan magnet eksternal. Fenomena ini timbul dari defleksi pembawa muatan (elektron atau lubang) di bawah gaya Lorentz, menciptakan tegangan yang terukur ortogonal terhadap arah arus dan medan magnet. Sensor Hall memanfaatkan prinsip ini untuk menerjemahkan perubahan medan magnet menjadi sinyal tegangan proporsional, memungkinkan deteksi yang tepat dari intensitas medan magnet, orientasi, dan fluktuasi dinamis.
Parameter kritis untuk sensor Hall meliputi:
Moq: | 1 PC |
Harga: | ¥65 ~ 250 |
kemasan standar: | Kemasan kotak karton dan kayu lapis |
Periode pengiriman: | 3 hari |
metode pembayaran: | L/C,D/A,T/T,D/P,Western Union,MoneyGram |
Kapasitas Pasokan: | 500-10000 per bulan |
Sensor Hall adalah sensor medan magnet berdasarkan efek Hall, yang mengubah variasi medan magnet menjadi sinyal tegangan untuk output. Sensor ini banyak digunakan dalam industri seperti manufaktur, otomotif, elektronik konsumen, dan perangkat medis, berfungsi sebagai landasan untuk kontrol peralatan yang cerdas dan presisi. Di bawah ini adalah analisis prinsip kerjanya, klasifikasi, metrik kinerja, aplikasi, dan tren masa depan.
Efek Hall, ditemukan oleh fisikawan Amerika Edwin Hall pada tahun 1879, menjelaskan pembangkitan perbedaan potensial (tegangan Hall) di seluruh semikonduktor atau konduktor ketika arus listrik mengalir tegak lurus terhadap medan magnet eksternal. Fenomena ini timbul dari defleksi pembawa muatan (elektron atau lubang) di bawah gaya Lorentz, menciptakan tegangan yang terukur ortogonal terhadap arah arus dan medan magnet. Sensor Hall memanfaatkan prinsip ini untuk menerjemahkan perubahan medan magnet menjadi sinyal tegangan proporsional, memungkinkan deteksi yang tepat dari intensitas medan magnet, orientasi, dan fluktuasi dinamis.
Parameter kritis untuk sensor Hall meliputi: